SELAMAT DATANG! SEMOGA PERSEMBAHAN KAMI DALAM BLOG INI BERMANFAAT! JANGAN LUPA TINGGALKAN KOMENTAR PADA TULISAN KAMI! TERIMA KASIH TELAH BERKUNJUNG!

Thursday, January 30, 2020

BAHAYA MEROKOK BAGI REMAJA


Hasil gambar untuk BAHAYA MEROKOK
Rokok adalah lintingan atau gulungan tembakau yang digulung / dibungkus dengan kertas, daun, atau kulit jagung, sebesar  kelingking dengan panjang 8-10 cm, biasanya dihisap seseorang setelah dibakar ujungnya. Rokok merupakan pabrik bahan kimia berbahaya. Hanya dengan membakar dan menghisap sebatang rokok saja, dapat diproduksi lebih dari 4000 jenis bahan kimia. 400 diantaranya beracun dan 40 diantaranya bisa berakumulasi dalam tubuh dan dapat menyebabkan kanker. Rokok juga termasuk zat adiktif karena dapat menyebabkan adiksi (ketagihan) dan dependensi (ketergantungan) bagi orang yang menghisapnya. Dengan kata lain, rokok termasuk golongan NAPZA (Narkotika, Psikotropika, Alkohol, dan Zat Adiktif).
Pada umumnya orang memilik sejumlah alasan untuk merokok. Diantara alasan itu adalah:
1.      Coba-coba
2.       Ikut-ikutan
3.       Sekedar ingin merasakan
4.       Kesepian
5.       Agar terlihat gaya (gengsi)
6.       Meniru orang tua
7.       Iseng
8.       Menghilangkan ketegangan
9.       Biar tidak dikatakan  banci
10.   Lambang kedewasaan
11.   Mencari inspirasi
12.   Sebagai penghilang stres
13.   Penghilang jenuh

Di satu sisi sederet alasan orang kemukakan untuk merokok. Namun, harus kita pahami bahwa dalam rokok banyak kandungan yang mungkin banyak di antara kita belum pahami. Adapun kandungan yang terdapat dalam rokok sebagai berikut:

o   Nikotin
Nikotin merupakan zat yang menyebabkan adiksi (ketagihan) dengan toleransi tinggi, yaitu semakin lama dikonsumsi semakin bertambah. Gejala-gejala ketagihan juga terjadi pada seseorang yang mulai berhenti merokok. Memang pada awalnya nikotin dapat merangsang kerja otak, sehingga si perokok menjadi cerdas. Namun, apabila hal ini terjadi secara terus-menerus, maka justru akan melemahkan kecerdasan otak itu sendiri. Hal ini diakibatkan oleh nikotin yang memacu produksi hormon adrenalin. Terpacunya produksi hormon ini akan menyebabkan denyut jantung lebih cepat dan jantung bekerja lebih kuat. Jantung akan memerlukan lebih banyak oksigen dari biasanya. Otomatis, risiko terjadinya serangan jantung koroner akan lebih tinggi.  

o   Karbon monoksida (CO)
Gas berbahaya ini seharusnya hanya ada dalam pembuangan asap kendaraan. Namun, dengan adanya sumbangan dari para perokok, gas yang juga dapat berikatan kuat dengan haemoglobin darah ini menjadi lebih banyak di udara dan di dalam tubuh manusia. Dengan adanya karbon monoksida (CO) yang berikatan dengan haemoglobin darah, maka jantung seorang perokok yang memerlukan lebih banyak oksigen ternyata mendapat oksigen lebih sedikit. Ini akan menyebabkan bertambahnya risiko penyakit jantung dan paru-paru, serta penyakit saluran nafas. Selain sesak nafas, batuk terus-menerus, stamina serta daya tahan tubuh si perokok juga berangsur-angsur akan menurun. Terganggunya sistem peredaran darah normal, yaitu dengan adanya gas karbon monoksida pada darah, juga akan mengakibatkan rusaknya pembuluh darah sebagai distributor aliran darah. Akan terdapat endapan-endapan lemak sehingga pembuluh darah akan tersumbat. Hal ini meningkatkan lagi risiko terkena serangan jantung ataupun mati mendadak.

o  Tar
Tar biasanya digunakan untuk mengaspal jalan raya. Apabila terdapat pada tubuh melalui menghisap rokok, maka secara berangsur-angsur dan pasti, akan menyebabkan kanker. Beberapa contohnya adalah benzoa pyrene, nitrosamine, B-naphthylamine, dan nikel.

o   DDT (Dikloro Difenil Trikloroetana)
DDT merupakan racun serangga, yang biasanya digunakan untuk membunuh nyamuk, semut, atau kecoa.

o   Aseton
Aseton adalah zat yang digunakan untuk melunturkan cat. Bisa dibayangkan bahayanya, apabila zat ini berada dalam tubuh kita.

o   Formaldehid
Formaldehid atau lebih sering kita kenal sebagai zat formalin, digunakan untuk mengawetkan mayat.
o   Kadmium
Kadmium adalah bahan kimia yang biasanya terdapat pada accu atau aki kendaraan bermotor.

o   Arsenik
Seperti DDT, arsenik merupakan bahan kimia yang sering digunakan untuk membasmi seranga-serangga pengganggu. Biasanya kutu atau serangga sekelasnya akan mempan bila diberantas dengan arsenik ini
o   Ammonia
Ammonia merupakan bahan aktif yang terdapat dalam pembersih lantai.
o   Polonium-210
Bahan ini merupakan salah satu zat radioaktif, yaitu zat yang mampu mengeluarkan radiasi aktif, yang bisa menyebabkan perubahan struktur dan fungsi sel normal. Bahan -bahan radioaktif juga bisa menyebabkan kanker.
o   Hidrogen sianida
Hidrogen sianida merupakan bahan yang digunakan sebagai racun dalam bentuk gas.
o  Vinil klorida
Zat ini biasanya digunakan sebagai bahan baku pembuatan plastik.
o   m. Naftalena
Seperti DDT dan arsenik, bahan ini terdapat pada obat-obat pembasmi serangga.


Solusi Bagi Pecandu Rokok

Berhenti dari kebiasaan merokok tentu  saja bukan pekerjaan mudah, karena hal itu butuh usaha dan perjuangan yang keras dari pecandu rokok. Tetapi, apabila kita mau membangun komitmen tentu kita sanggup untuk meninggalkan kebiasaan buruk tersebut. Diantara solusi yang bisa kita tempuh untuk keluar dari kecanduan rokok yaitu kita bisa menggunakan tips dan trik berikut;
1.      Cari hobi baru yang sesuai dengan passion Anda. Hal ini akan membantu mengalihkan pikiran Anda agar tak tergoda rokok
2.      Cari kata-kata yang bisa jadi "sugesti otomatis" ketika Anda akan tergoda rokok. Misalnya "kalau aku tergoda, kapan aku berhenti?" atau sesederhana, "aku tidak merokok".
3.      Kurangi asupan kafein, seperti dari kopi. Pasalnya kafein akan dua kali lebih efektif ketika nikotin berkurang. Nah, efek kafein yang membuat Anda terjaga akan menggoda Anda untuk merokok.
4.      Hindari orang-orang yang merokok dan dengarkan nasihat orang-orang yang kontra untuk Anda merokok
5.      Mencari bantuan profesional seperti psikiater, karena kecanduan rokok biasanya adalah kecanduan psikologis. Ini adalah kecanduan mana Anda telah terbiasa dengan perilaku merokoknya, lebih dari sekedar kecanduan nikotin namun kebiasaan sehari-hari yang ada rokok di dalamnya. Hal ini harus ditangani secara profesional untuk tahu pemicu dan dorongan Anda untuk merokok.
Melihat banyaknya bahaya yang ditimbulkan oleh rokok di atas, maka kita sebagai anak bangsa atau generasi muda penerus estafet bangsa ini menyadari bahwa rokok adalah salah satu musuh besar kita. Katakan “tidak” untuk rokok. Alihkan seluruh energi positif kita untuk hal-hal positif dan tinggalkan hal-hal yang berbau negatif, salah satunya kebiasaan merokok. Tetap semangat dan  torehkan prestasimu sebanyak-banyaknya!
Merdeka!


Comments
0 Comments

No comments:

KOTAK SARAN

Name

Email *

Message *